Pages

Saturday 12 September 2015

Honeymoon Yang Tertunda: Explore Kepulauan Derawan (Part II)

Menyambung dari cerita honeymoon liburan singkat di Kepulauan Derawan sebelumnya baca di sini, setelah puas snorkling ria bersama makhluk laut yang lucu dengan biota alam yang indah, kami menghabiskan hari ketiga dan keempat dengan lebih banyak menikmati pantai (dan masih berenang juga). Setelah berenang, kami selalu tepar tidur pulas atau duduk santai sambil ngemil cemilan 'mahal'. Jelas ini adalah sebuah liburan, bukan honeymoon! HAHAHA -you should know what i means, dude-

Selasa, 25 Agustus 2015
Pagi itu udara sangat cerah, angin sepoi-sepoi dan riak ombak terlihat ringan. Sayangnya ketika cuaca sedang bagus-bagusnya, kami justru 'terombang-ambing' tidak jelas di penginapan karena kesalahan komunikasi antara tour guide dan motorist kapal. Jadi, pagi itu kami membuang waktu menunggu kapal yang ternyata sedang dibawa motorist entah ke mana, sehingga kami tak punya kendaraan untuk berkeliling pulau. Suami saya sudah beberapa kali menelepon penanggung jawab tur tapi nomornya tidak aktif, really dissapointed. Kami berdua bersama rombongan lain yang menginap di cottage yang sama akhirnya terlunta-lunta hingga waktu menjelang siang.

Untungnya ada hal yang menyenangkan untuk mengobati kekecewaan kali itu. Cottage tempat kami tinggal selain punya selasar di atas laut, lokasinya juga tepat. Perairan di bawah penginapan adalah tempat berkumpulnya penyu-penyu besar. Hari itu mereka sedang berkumpul di perairan dangkal, mungkin karena cuaca cerah mereka ingin berjemur LOL ^^ Saya mengurungkan niat untuk turun dan berfoto bersama penyu, karena malas ganti baju lagi nanti. Tapi suami saya tetap bersemangat nyemplung dan memaksa penyu foto bersamanya. Kata dia, tenaga penyu besar sekali sebesar badannya, susah payah ia menahan penyu itu agar mendekat ke dirinya.

dok. pribadi @nanabinhariyati

Menjelang tengah hari, kami makan siang di kamar. Setelah makan siang, guide kami menjanjikan membawa kami jalan-jalan ke pantai lain karena sudah mendapat pinjaman kapal. Finally...
Dan destinasi pertama kami yaitu Pulau Gusung, pulau kecil yang jika air laut sedang pasang, pulau ini akan menghilang, dan sebaliknya muncul ketika ombak surut. Pasirnya putih bersih, butirannya halus sekali. Banyak sisa-sisa karang yang bentuknya unik. Dan di sana juga, burung-burung -yang saya tak tahu jenisnya apa- berkumpul. Cantik sekali... mereka datang bergerombol, terbang pun mengelompok membentuk sebuah formasi. Kesalahan kami adalah: datang di saat matahari sedang terik. Bisa ditebak mata kami silau melihat laut dan kulit terbakar.

Destinasi terakhir di hari itu adalah Pulau Derawan itu sendiri. Pulau Derawan sebenarnya bukan pulau yang besar, tapi kami belum menjelajahi sisi timur pulau yang konon banyak ikan-ikan lucu di bawah airnya. We prove it then. Di perairan dangkalnya, di area dermaga dekat jembatan panjang, kami sudah bisa menjumpai ikan 'nemo', 'dori', dan sejenisnya di sana. Jadi kami tak perlu menyelam terlalu dalam, atau berenang terlalu jauh untuk melihat kecantikan ikannya. Kami menyiapkan makanan untuk membuat mereka berebutan menghampiri kami, cukup dengan adonan cheese cracker yang dihancurkan lalu dicampur dengan sedikit air. Its joyful is unprecious thing in life. Can you feel that we swim together with fishes around us, little beautiful fishes. They 'fly' away in front of our eyes, even my hand could feel theirs when we feed them directly. Rare moment! Momen-momen itu diabadikan lengkap oleh guide kami yang menyelam tanpa alatnya jago sekali. Mas Alif, berenang ke bawah untuk mengambil gambar kami ketika memberi makan, menyambut salam hangat mereka :)


Rabu, 25 Agustus 2015
Dan tibalah kami di hari terakhir trip. Seharusnya kami masih sempat kembali ke perairan Derawan untuk berenang bersama ikan, tapi kami membatalkan niat tersebut. Kami mempertimbangkan cuaca, waktu packing, dan jadwal penerbangan yang terlalu mepet maka kami memutuskan untuk stay di penginapan bersantai sejenak. Penerbangan kami dari Bandara Kalimarau Berau jam 14.30 WITA, kami berangkat dari Pelabuhan Derawan menuju Pelabuhan Tanjung Batu jam 10.00 WITA. Sepanjang perjalanan darat Tanjung Batu - Berau, kami tertidur pulas. Badan tepar tapi kami puas. We will miss the smell of sea, the view of beach, the sound of wave. See you in next trip.

Resume review:
Cottage : 7 out of 10
Food and baverage : 7 out of 10
Transportation : 7 out of 10
Guide tour : 8 out of 10
Nature : PERFECT!

Enjoy the pict captured inside sea below.
dok. pribadi @nanabinhariyati


---
PS:
If you wanna ask about the tour agent and their pricelist just private message me ^^

No comments:

Post a Comment